- Yang paling pasti karena tidak ada PR.
- Lupa kalau ada tugas.
- Tidak tahu soalnya karena kemarin tidak masuk sekolah.
- Sudah mengerjakan tapi buku atau tugasnya tertinggal di rumah.
- Ada aktifitas lain yang sangat penting.
- Tidak bisa mengerjakan.
- Sedang sedih karena tertimpa musibah sehingga tidak bisa konsentrasi.
- Malas untuk membuat PR.
- Tugasnya terlalu banyak sehingga hanya sebagian yang bisa dikerjakan.
- Ada yang belum jelas saat guru menerangkan sehingga perlu bertanya lagi sebelum dapat mengerjakan tugas.
- Bukunya dipinjam teman yang rumahnya jauh.
- ada keyakinan guru gak akan menanyakan PR yang udah diberikan
nah.. setelah cukup berumur seperti sekarang ini baru tahu deh apa manfaatnya PR itu, lebih kurang antara lain :
- Berlatih manajemen waktu, disini kita berpikir kira-kira kapan waktu yang tepat untuk membuat PR sehingga tidak berbenturan dengan kegiatan lainya, dengan ilmu manajemen waktu yang bagus maka secara tidak langsung kita telah menjadi orang yang disiplin.
- Orang tua senang dan berpikir bagus tentang anaknya, membuka atau melihat kembali pelajaran sekolah dirumah ternyata dapat meyakinkan ortu bahwa kita benar-benar bisa mengikuti pelajaran.
- Membaca kembali pelajaran, ilmu yang sudah didapat dari guru di kelas tentu akan lebih dipahami apabila sepulang sekolah kita mempelajari kembali ilmu tersebut.
- Memberikan penghargaan pada diri sendiri, apabila tugas yang kita kerjakan ternyata benar dan mendapat nilai bagus dari guru maka ada kemungkinan kita menjadi bangga dan senang.
- Melatih diri agar rajin, sulitnya mengatur diri sendiri maka seringkali muncul rasa malas ketika hendak melakukan aktifitas tertentu, hal ini tentu tidak akan terjadi jika kita sudah biasa berlatih untuk rajin mengerjakan PR.
- Menumbuhkan sikap tanggung jawab, setiap tugas yang kita peroleh akan terlaksana dengan baik jika adanya rasa tanggung jawab karena bisa jadi suatu beban pikiran apabila kita tidak mengerjakanya .
- Mengembangkan ketrampilan, dengan membaca menulis atau mengerjakan tugas maka ada kemampuan baru yang masuk kedalam diri kita.
1. Catat Semua PR yang kamu dapat
Tips pertama yang harus kamu lakukan adalah catat semua PR yang kamu dapat. Maksudnya catat di sini bukan menuliskan judul PR di halaman buku latihan kamu lho, tapi siapkanlah satu buah buku kecil di mana kamu bisa catat semua jenis PR yang harus kamu kerjakan. Kenapa harus di catat segala? Karena manusia itu sifat dasarnya pelupa, kita bukan robot, jadi pasti sering mengalami yang namanya lupa. Jadi ketika kamu mendapatkan PR di sekolah, langsung catat di buku kecil itu apa saja PR nya, di buku apa, halaman berapa, nomer berapa sampai nomer berapa dan kapan harus dikumpulkan. Buatlah serapi mungkin sehingga kamu dapat melihatnya dengan jelas PR apa saja yang kamu miliki. Jangan buat catatan PR di buku coret-coretan, apalagi di kertas catatan hutang. Hehe…
2. Kerjakan semua PR sekarang juga
Penyakit terbesar pelajar dan sebagian besar orang Indonesia adalah menunda. Ketika kamu dapat PR pasti malas sekali untuk mengerjakannya dan lebih memilih mengerjakannya nanti setelah nonton TV atau bermain PS. Toh, masih lama ngumpulinnya. Well, kebiasaan inilah yang 100% harus dirubah. Karena kebiasaan seperti ini akan mempengaruhi kesuksesan kamu di masa depan nanti. Tidak ada orang sukses yang suka menunda. Ketika kita menundanya hari ini, berarti besok pun kita tidak akan mengerjakannya. Jadi jika kamu ingin menyelesaikan PR kamu, kerjakan sekarang juga tepat ketika kamu pulang sekolah. Bahkan jika bisa ketika masih di sekolah kamu bisa mencuri-curi waktu di jeda pergantian jam dan jam istirahat untuk mengerjakan PR. Toh jika sudah selesai kamu merasa lebih lega bukan.
3. Buat jadwal kapan kamu mengerjakan PR
Jika penyakit menunda-nunda pekerjaan masih menjangkiti hatimu, maka segeralah hubungi dokter. Ups, salah. Eh, sorry gak boleh nyebut merk. Maka segeralah buat jadwal mengerjakan PR. Buatlah jadwal mengerjakan PR setiap harinya misalnya jam 7 malam. Maka pada saat itu, kamu harus mengerjakan PR, bukan yang lainnya. Mintalah tolong ke anggota keluarga yang lainnya bahwa kamu harus mengerjakan PR pada jam segitu. Jika kamu masih malas juga, maka paksakan. Sebenarnya perasaan malas itu hanya muncul sementara. Ketika kamu sudah mulai mengerjakan PR, maka perasaan malas itu pasti hilang dan berganti menjadi semangat 46, yaitu semangat membalap Rossi.
4. Buat stick note di depan pintu kamarmu
Belilah sebuah stick note, kertas warna warni yang memiliki perekat di salah satu ujungnya. Tapi jika kamu tidak memilikinya, kamu bisa menggunakan selembar kertas dan perekat apa saja yang pentin bisa menempelkan kertas itu di pintu kamar kamu. Tulislah PR penting yang harus kamu kerjakan di Stick Note itu. Dan tidak harus ditempatkan di pintu kamar, kamu juga bisa meletakkannya di tempat lainnya yang sering kamu lihat seperti cermin dan lemari. Dengan menggunakan stick note ini maka kamu akan mudah ingat bahwa kamu masih punya PR yang harus dikerjakan sebelum main atau ngapel ke rumah pacar.
5. Beritahu orang terdekat bahwa kamu punya PR
Untuk mengingatkan dirimu sendiri, ada baiknya kamu memberitahu orang terdekat kamu bahwa kamu punya banyak PR. Orang terdekat ini bisa saja orang tua, adik, teman atau bahkan pacar. Karena saya yakin orang terdekatmu akan dapat meluluhkan hatimu dengan mudah untuk mengerjakan PR. Mungkin gertakan orang tua sudah kebal bagi dirimu, tapi rayuan sang pacar pasti takkan bisa kamu tolak. Emangnya mau diputusin. Hehe..
6. Kerjakan PR bersama teman
Ini merupakan salah satu tips mujarab yang adik dan teman bisa lakukan jika menemukan PR yang sangat sulit dan banyak. Kamu bisa mengerjakannya bersama teman-teman sekelasmu. Undanglah beberapa temanmu yang cukup kooperatif dan usahakan undang juga temanmu yang paling pintar di kelas. Kalo kondisi rumahmu tidak memungkinkan kamu bisa cari tempat lain yang lebih nyaman. Rayu mereka untuk mengerjakan PR bersama. Ada pepatah mengatakan lebih banyak kepala lebih baik, itu juga berlaku dalam hal ini. Tanyakan bagaimana cara mengerjakan PR yang sulit kepada temanmu yang lebih pintar. Dan jika soal PRnya terlalu banyak, kamu bisa membaginya bersama sehingga terasa lebih mudah.
7. Jangan lupa membawa PR ke sekolah
Jika kamu sudah mengerjakan PR kamu yang seabrek itu dengan baik, maka yang paling penting adalah jangan lupa untuk membawanya ke sekolah. Jika kamu lupa membawanya, maka sia-sialah perjuangan kamu sejauh ini. Oleh karena itu, agar kamu tidak lupa untuk membawa PR ke sekolah, siapkanlah buku-buku pelajaran termasuk PR yang sudah kamu kerjakan ke dalam tas malam hari sebelum kamu sekolah. Lakukan malam sebelumnya agar kamu tidak terburu-buru dibandingkan dengan menyiapkannya di pagi hari. Jad kemungkinan tertinggalnyapun menjadi kecil.
Semoga bermanfaat........................
No comments:
Post a Comment